
Kampung
Ternak Domba Terpadu Juhut, Pandeglang sebagai wilayah binaan Balai
Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Banten sekaligus Laboratorium
Lapang (LL) Badan Litbang Pertanian pada Kamis 14 Maret 2013 mendapat
kunjungan studi banding oleh lima pejabat Dinas Peternakan Dan Kesehatan
Hewan Provinsi Sumatera Utara. Sebagai pendamping kunjungan adalah
Kepala BP4K Kabupaten Pandeglang (Ir. Agus S, MM), Kasie KSPP BPTP
Banten (Kardiyono, STP, MSi), Camat Karangtanjung dan Lurah Juhut serta
penyuluh lapangan. Kampung Juhut merupakan lahan darat di kaki “Gunung
Karang” di mana saat ini telah tersedia beberapa fasilitas pertanian
antara lain: (1). Laboratorium Lapang (LL) Badan Litbang Pertanian
antara lain inovasi domba (berbagai bangsa domba, pakan, pembuatan
biogas, dan pupuk kandang), inovasi padi gogo, inovasi tanaman
hortikulurtura (sayuran dan buah-buahan) dan inovasi perkebunan
(penyakit tanaman cengkeh dan kelapa); (2). Program MP3MI berupa
teknologi pemanfaatan lahan pekarangan, pengolahan kompos, optimalisasi
biogas, pembibitan talas “beneng” dan penguatan kelembagaan; (3).
Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (LKMA); (4) Posluhdes. Program
sinergis antar lembaga kementrian pertanian (badan litbang Pertanian)
dengan pemerintah daerah (Pemda Provinsi Banten dan kabupaten
pandeglang), serta Perhutani dan Bank Indonesia Serang telah memberikan
percontohan yang cukup layak untuk di replikasi dalam membangun wilayah.
Salah satu program untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui
pengembangan domba dengan target tiap Keluarga memiliki 8 ekor damba,
serta pemanfaatan lahan pekarangan dengan tanaman sayuran (cabe, terong,
sawi dll) dan ditunjang pemanfaatan potensi pangan lokal (talas beneng)
telah memberikan dampak terhadap pendapatan petani yang cukup
significant. Hal tersebut dapat dilihat dari perubahan tingkat kriminal
yang saat ini sudah zero criminal, masyarakat sudah lunas pembayaran
Pajak bumi dan bangunan sebelum jatuh tempo dan dijadikan tempat
kunjungan berbagai pihak untuk mengadopsi pola dan pembinaan.
Zubair Harahap dkk dari Dinas Peternakan
dan kesehatan hewan setelah meninjau lapangan sangat tertarik dan
apresiasi terhadap keberhasilan program di Juhut. Selanjutnya akan
dilakukan replikasi program tersebut di Sumatera Utara.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar